Seorang wirausahawan muslim Jerman bernama Adnan Pirisen mematenkan solusi revolusioner untuk mempermudah umat Islam melakukan shalat, bernama sajadah orthopedis. Ide sajadah dengan pengganjal lutut saat sujud datang saat banyaknya umat Islam terutama mereka yang lanjut usia mengeluh sakit saat sujud, salah satunya adalah ibu dari Adnan yang berusia 71 tahun dan masih gemar shalat. Kini ia telah mematenkan temuannya tersebut untuk mempermudah muslim berusia lanjut yang masih gemar beribadah shalat.
Saat ini temuannya semakin inovatif karena sajadah tersebut selain memiliki ganjalan orthopedi di bagian lutut juga dapat dilipat berbentuk tas. Awalnya sajadah dengan bantalan 12 milimeter dan terbuat dari bahan yang lembut ini hanya dijual secara online. Karena banyak diminati, ia memproduksinya secara massal dan memasarkannya juga untuk orang dewasa dan anak-anak. Bahkan ia berencana mengekspor ke Belanda, Inggris, Perancis dan Uni Emirat Arab. Baginya, bisnis ini tidak semata mencari keuntungan tapi menebarkan manfaat bagi sesama umat Islam. Bantalan ini dapat mengurangi tekanan yang kuat saat sujud dan duduk di antara dua sujud. Hal ini dibenarkan Ahli Bedah Orthopedi RS Universitas Gottingen, Wolfgang Schultz.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar